Wawancara dengan Reporter TV Swasta

Kemarin, sepulangnya dari BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional), pas selepas pintu gerbang TOL dalam kota di Cililitan, saya berhenti di toilet di dekat pintu gerbang itu. Maklum soalnya sejak keluar dari BATAN itu, sudah kebelet kepengen banget pipis. Dan baru ada kesempatan di tempat itu lah. Sambil cepet-cepet saya membuka pintu mobil, eh … tiba-tiba sudah “dihadang” oleh reporter itu.

Inilah petikan wawancaranya:

Reporter:  “Gimana pendapat Bapak tentang rencana kenaikan TOL yang akan mulai diberlakukan bulan depat, Bapak setuju”?
Harjo:   “Setuju!”

Reporter: “Bapak setuju?”
Harjo:   “Dengan catatan fasilitasnya diperbaiki dulu”
Reporter: “Apa, menurut Bapak, sekarang sudah terlihat ada perbaikan?”
Harjo:  “Belum”
Reporter: “Jadi Bapak setuju tarif  TOL  dinaikan?”
Harjo:  “Tidak!”

Salah sendiri, wong, kebelet pipis, diwawancarain. Seharusnya kasih kesempatan pipis dulu dong, supaya konsen.  😀


5 responses to “Wawancara dengan Reporter TV Swasta

Tinggalkan Balasan ke Kontraktor Batalkan balasan