Beijing, 13 April 2010
Pukul 09.00 tepat, kami tiba di Kota Beijing. Suhu udara di Beijing ternyata lebih dingin dibandingkan Chengdu. Jalan Zhao Deng Yu Road tempat menginap selama di Beijing, yang saya sodorkan ke beberapa orang di station ternyata tidak dikenal, kenapa?
Belakangan baru saya sadari, ternyata kebanyakan orang China tidak dapat membaca huruf latin, mereka hanya memahami tulisan-tulisan yang “kruel-kruel” khas Mandarin begitu. Akhirnya dicoba naik salah satu bus yang entah tujuan kemana, pokoknya naik saja dulu, baru nanti akan tanya-tanya. Setelah beberapa kali ganti bus, tetap tidak berhasil. Terpaksa kami naik taxi, sebuah moda yang sebetulnya sangat jarang saya gunakan, kalau tidak dalam keadaan memaksa. Kebetulan supir taxi ini tahu jalan Zhao Deng Yu. Baguslah, sudah capek juga soalnya, tarifnya hanya RMB 16 untuk mengantar kami sampai di Templateside Deluxe Hutong House No 2, Bai Ta Xiang inside Anping, Zhao Deng Yu Road, Xi Cheng D, Beijing, hostel yang kami peroleh dari hostelworld.com untuk menginap. Rate permalamnya ternyata lebih mahal di bandingkan dengan HostelMix di Chengdu. Di sini, permalamnya RMB 140. Belakangan saya baru tahu, ternyata di hostel ini pun terbilang murah dibandingkan tempat menginap di hostel lainnya di Beijing, dengan fasilitas internet, penghangat ruangan, dan shower dengan air panas.
Baru juga check in, saya sudah langsung gunakan fasilitas internet dan komputernya. Check e-mail, takut ada masalah dengan pekerjaan di kantor.
Desember 28th, 2010 at 10:15 pm
suhunya sampai berapa derajat ya saat itu di sono ? di tempatku skrg jg lagi dgn2nya, terakhir sampai minus 20 ° C
btw, nice photos 🙂
Januari 4th, 2011 at 7:42 am
Mungkin, 2 C aja Mbak … hehehe itu aja sudah kedinginan luar biasa. Nggak kebayang kalau sudah minus 20 C ya … Sepertinya sejak Nopember 2011 Eropa sudah dilanda badai salju ya … semoga sehat-sehat aja ya Mbak …
Januari 12th, 2011 at 9:43 pm
waah mas 2 C d bulan april?? hmm gmn ma bulan febrari ya??
eh,salam kenal mas.. 🙂
aku mo minta pendapat nya mas ne skalean share jg..
:=D
Januari 13th, 2011 at 2:43 am
Bulan Feb, kayanya masih dingin, sebab untuk saat ini (karena seorang rekan kerja baru aja membatalkan keberangkatan, karena cuaca extrem per hari ini), di bawah 0 C. Paling gk, bulan Feb mendingan ketimbang saat ini.
Oktober 16th, 2011 at 5:26 am
halo mas harjo, salam kenal sebelumnya…
baru nemu blognya…
cm pengin nanya, sebenernya klo ke china n shanghai tanpa tur bakal nyasar ngga? sampe saat ini kok saya masih ngeriiii….soalnya buta huruf nih….berhub waktu saya tight banget jd ngga bisa santai2 klo mpe nyasar aduhhh!! hiks…
makasih sumbang saran n responnyaaaaa….:)
Oktober 17th, 2011 at 7:28 am
Saya belum pernah ke Shanghai, tetapi kalau ke Beijing, menurut pengalaman saya seharusnya gk bakalan nyasar, apalagi kalau tujuan ke tempat-tempat wisatanya. Ambil saja brosurnya, kalau nyasar, tanya ke orang dan tunjukin ke orang untuk ke lokasi yg akan ditunjuk.
Saya pun nggak bisa bahasa Mandarin, cara saya, beli buku saku percakapan Mandarin, tinggal tunjuk sesuai topik dari halaman yg ada dibuku tersebut ke orang yang ditanya. Beres.
Oktober 17th, 2011 at 1:36 pm
tapi klo nunjukin ke orang baik buku maupun brosur, gimana caranya saya ngerti dia ngomong apa? kecuali klo naek taksi. mungkin emang harus nekad dulu baru bisa sharing ya mas 🙂
Oktober 18th, 2011 at 4:25 am
Pernah, nonton Jurasic Park? Coba perhatikan ending dari film tersebut, kata si Prof … “…Akhirnya menemukan jalannya sendiri”. Jadi, tidak usah dikhawatirkan.
Tentunya, buat pertanyaan, yg jawabnya mudah: Ya atau tidak.
Misal kalau mau makan, cek di buku itu, dan tunjukkan kita mau makan, nah … Atau tanya harga penginapan … kita tinggal tunjuk dan siapkan kalkulator, beres!
Gunakan saja bahasa Inggris … pastinya dia bingung, kita juga bingung, gk masalah …. intinya yg penting dia tahu kalau kita gk bisa bahasa mandarin.
Biasanya, mereka akan siapkan HP yg ada terjemahannya juga, dari Mandarin ke Bahasa Inggris.
Juni 22nd, 2012 at 7:24 am
hello mas mau tanya nih mungkin sudah ada keterangan sebelumnya tapi saya mau penjelasan sendiri hehehe:
gimana jika saya tiba di beijing pagi hari, anggaplah jam 7 di bandara internasiona beijing. trus gimana caranya jika saya mau flight lagi ke kota Yantai. dimana saya bisa beli ticketnya dan gimana dengan waktu yg ada terhadap fight schedule nya.?? ato kalo naik train kira2 aman ga ya buat kita new comer/foreigner??..makasih sebelumnya.
Juni 24th, 2012 at 12:38 pm
Saya coba jawab yg trainnya aja ya …
Kalau naik train sepengalaman saya aman-aman saja. Waktu itu, saya dari Chengdu – Beijing dan sebaliknya. Aman